Kamis, 20 Februari 2014

Kumpulan kata-kata Tauhid



Jangan Pernah lepas meminta pertolongan kepada Allah dalam segala hal, karena hanya Dia satu-satunya yang memiliki /menggenggam segala-galanya, tak akan ada yang terjadi tanpa seizinnya dari-Nya.
Diantara Kebaikan keislaman seseorang adalah meninggalkan hal-hal yang tak berguna / sia-sia baginya. (HR. Tirmidzi)
Jangan biarkan hal-hal yang sepele / remeh merusak suasana dan kebahagiaan, sahabat marilah kita berlapang dada.
Tiada seorang mukmin ditimpa sakit, kelelahan, diserang penyakit/ kesedihan sampai duri yang menusuk kecuali dengan itu Allah menghapus dosa-dosanya. (HR. Bukhori)
Beda pendapat? Jadikan ladang berbaiksangka, motivasi untuk cari ilmu/ kebenaran, ambil keputusan yang diyakini, hargai dan bijak terhadap pendapat orang lain.
Tak ada jaminan kita masih hidup dibulan Ramadhan tahun depan, jangan sia-siakan kesempatan tak ternilai ini.
Mari kendalikan mata, lisan, pikiran, hati dan sikap kita, karena kunci sukses adalah pengendalian diri.
Ramadhan adalah bulan jamuan spesial dari Allah siapapun yang biasa-biasa saja dan tak melakukan hal yang utama, berarti memang sudah meremahkan Allah.
Banyak berharap dari makhluk pasti mendatangkan gelisah dan kecewa, tapi hati yang berharap hanya kepada Allah akan tenang dan tercukupi.
Iman yang paling afdol adalah apabila kamu mengetahui bahwa Allah selalu menyertaimu dimanapun kamu berada (HR. Ath Thobart).
Shaum yang sangat penting adalah shaum hati dari bergantung dan berharap kepada makhluk. Cukup hanya kepada Allah saja dijamin tak akan kecewa.
Sesungguhnya hari Jum’at adalah hari Raya, Allah menjadikannya istimewa bagi kaum muslimin, barang siapa yang mendatanginya hendaklah dia mandi (HR. Ibnu Majah)
“Innalloha idzaaahabba’abdan ibtalaahu” sesungguhnya Allah jika menciptakan hamba-Nya, maka Dia akan mengujinya.
Kita punya perasaan adalah karunia Allah, tapi hidup diperbudak perasaan adalah petaka, hati pasti selalu galau dan keputusan selalu salah.
Tidak akan rugi orang yang istikharah dan tidak akan menyesal orang yang musyawarah. (HR. Ath tabrani).
Tiada ucapanpun yang diucapkan melainkan ada didekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir. (QS. Qaf :18). Jaga lisan kita agar selalu berkah.
Sabar akan sulit dimiliki oleh orang yang merasa memiliki dan akan lebih mudah dimiliki ketika yakin semua yang ada hanyalah milik dan titipan Allah yang sesaat.
Hidup ini bagaikan sebuah episode-episode, jangan panik, hadapi dengan tenang dan tawakal kepada Allah yang maha baik.
Allah maha lembut terhadap hamba-hamba-Nya, memberi rezeki kepada yang dikehendaki-Nya dan Dialah yang maha kuat lagi maha perkasa. (Qs. Asy Syura :19)
Jangan ragukan kebaikan dari Allah, selama ini kita masih bersikap buruk namun Allah senantiasa menolong kita, apalagi bila berusaha baik.
Jika kita berbuat baik dan dituduh berbuat tak baik, tetap tenang, Allah pasti menyaksikan dan tak akan menyia-nyiakan.
Kepahitan adalah pembersih dosa-dosa, seperti seorang ibu yang melihat anaknya sudah mandi tapi masih kotor, maka dibantu agar benar-benar bersih.
Bila niat dan cara kita benar, pasti Allah memberi ketenangan tak akan risau dengan sikap orang-orang yang meremahkan dan mencela.
Tak ada yang tertukar, tak ada yang melesat setiap perbuatan pasti akan kembali kepada dirinya sendiri.
Keluh kesah menandakan tak ridha dengan takdir-Nya. Padahal setiap takdir bagi orang beriman pasti baik.
Orang mudah tersinggung akan merusak suasana, ketenangandan kebahagiaannya karena diperbudak kejengkelan/ kemarahannya sendiri.
Banyak keinginan duniawi sering menghilangkan rasa syukur, berarti akan lepas pula karunia-Nya.
Jauh lebih melimpah karunia Allah yang bisa kita syukuri, daripada sengsara memikirkan yang kurang menurut nafsu sehingga membuat kita kufur nikmat.
Setiap penghinaan yang membuat kita bisa dan memperbaiki diri jauh lebih baik daripada pujian yang membuat lalai dan lupa diri.
Jangan menunggun bahagia dulu baru bersyukur, tetapi bersyukurlah niscaya akan bahagia.
Jawaban baik terhadap kritik adalah gigih memperbaiki diri bukan sibuk berdalih sekedar membela diri.
Dia-lah satu-satunya penguasa segala nikmat dan karunia, amat mudah bagi-Nya mengangkat dan memberi kedudukan di hati makhluk.
Barang siapa ingin doa-Nya terkabul dan dibebaskan dari kesulitan, hendaklah ia mengatasi kesulitan orang lain. (HR. Ahmad)
Hati-hati bagi orang yang sering berkomentar celatak-celetuk tidak perlu. Biasanya akan jelek keislamanya. Bisa jadi banyak masalah.
Bagi kita banyak yang mustahil, namun bagi Allah tak ada yag mustahil, raihlah pertolongan-Nya untuk hal yang nampak mustahik dengan bersedekah.
Orang yang berdosa, lalu mengakuinya dan amat menyesal serta mengiba ampunan serta tak mengulangi niscaya akan dicintai Allah.
Penguasa mutlak setiap takdir adalah Allah, tapi kita memang harus menyempurnakan ikhtiar sebagai amal sholeh (Ibadah).
Muslim yang kuat lebih allah cintai daripada muslim yang lemah dan pada keduanya ada kebaikan.
Sehebat apapun keinginan dan pengetahuan kita, tetap saja hanya Allah yang peling tau apa yang terbaik untuk kita.
Kejadian sepahit dan segetir apapun yang bisa membuka mata hati kita sehingga bisa tahu dan sadar akan kesalahan diri adalah karunia yang benar.
Allah tahu persis keadaan kita, lebih tahu daripada kita sendiri, semua cobaan hidup sudah diukur dengan sempurna, maka bersabarlah.
Bagi yang sibuk membangun isi, keyakinan, kebersihan hati, akan nyaman sekali tak cemas dengan apapun penilaian dari makhluk.
Berbaik sangkalah kepada Allah bahwa semua perbuatan-Nya kepada kita pasti baik dan banyak hikmahnya walau tak sesuai keinginan kita.
Meredam marah saat dihina : “Ingatlah sebetulnya penghinaan orang masih jauh lebih baik dibanding kehinaan kita yang sesungguhnya, beristigfarlah.
Tak ada yang paling membahayakan dan menyengsarakan diri kita selain dosa-dosa dan keburukan diri dari kita sendiri yang tak kita tobati.
Allah menciptakan berbagai keperluan/ kekuatan/ ketakutan agar kita bersungguh-sungguh kembali kepada-Nya.
Barang siapa yang masih ketakutan dan berharap kepada selain Allah pasti tidak akan tenang hidupnya. Mudah-mudahan kita menjadi ahli tawakal.
Hanya Allah pemilik, penguasa dan penentu segala-galanya. Maka bersibuklah hanya dengan penilaian-Nya dan hanya mencari kedudukan disisi-Nya.
Bila hati kita bersih, Niscaya akan bisa membaca indahnya kasih sayang-Nya dalam setiap takdir-takdirnya.
Kedengkian hanya akan merusak dan menghancurkan ketenangan diri, menghanguskan pahala dan mengundang kemurkaan Allah.
Ingat hanya kebaikan, lakukan hanya kebaikan, dihati hanya kebaikan yang tulus, itulah yang akan kembali kepada kita.
Yang tersesat saja ditunjuki oleh Allah untuk menemukan jalan yang benar apalagi yang bersungguh-sungguh ingin dekat dengan-Nya.
Kita harus selalu siap sengan yang cocok maupun yang tidak cocok dengan keinginan kita, karena hanya Allah yang maha menentukan.
Ciri orang yang lemah iman : hidup selalu galau, penuh kecemasan, kebingungan. Jika Iman kita kuat maka hati menjadi tenang dan hidup mantap.
Sibuknya hati dengan keinginan dan harapan, jangan sampai menjadi kufur nikmat/lupa dan lalai mensyukuri nikmat yang ada.
Tak penting dianggap sebagai oarang yang baik, yang penting benar-benar menjadi orang yang baik.
Orang yang menghina sesungguhnya sedang memamerkan kehinaan dirinya.
Semakin berani jujur mencari, melihat, mengakui kesalahan diri, lalu tobat niscaya akan semakin dicintai Allah.
Minta tolong kepada siapapun kalau Allah tidak izinkan pasti tidak akan pernah terjadi, maka minta tolonglah hanya kepada Dia yang Maha Kuasa.
Gelisah karena ingta dosa adalah karunia, bila hati sudah bebal tidak takut dosa adalah petaka.
Perbanyak ingat mati, agar tidak lalai ibadah dan mencegah berbuat maksiat. Tentu kita tidak siap jika mati dalam keadaan maksiat.
Hakekatnya bukan kita yang menolong melainkan Allah yang menolong dan kita diuji jadi jalan, maka tak perlu merasa berjasa.
Usahakan dalam segala keadaan hati ini sellau ingat ada Allah yang Maha Menyaksikan segalanya.
Sakinah/ ketenganang hanya milik Allah, Dia berikan kepada hambanya yang memilik hati, lisan, pikiran dan sikap yang disukai-Nya.
Allah sesuai prasangka hamba-Nya, bila hamba yakin Allah akan mengabulkan maka Dia yang Maha tahu isi hati akan mengabulknanya.
Semua rizki dan jalan keluar sudah tersedia, namun bisa terhalang oleh dosa-dosa, maka perbanyak tobat, benar-benar mohon ampunan-Nya.
Bila ada yang meragukan kejujuran kita katakan :”saya jujr bukan supaya dipercaya, tapi saya jujur karena ini yang disukai Allah”.
Orang yang berhati bersih akan jauh lebih mudah berbuat fokus dalam mengerjakan apapun, karena mereka tidak sibuk mencari penilaian manusia.
Kepasrahan kepada Allah menunjukan kualitas keyakinan, semakin yakin, akan semakin petuh dan pasrah semakin dijamin Allah.
Jangan setengah-setengah kalu akan jadi orang baik, sempurnakan saja karena semua perbuatan akan kembali kepada pembuatnya.
Pihak manapun yang sengaja membela dan melindungi koruptor agar bebas dari hukuman atas kejahatannya termasuk sama busuknya.
Sepanjang masih senang pujian dan masih berharap dari pa yang ada ditangan orang lain, berarti masih sulit ikhlas beramal.
Sumber segala gelisah adalah kuatnya berharap dari mahluk, dalam bnetuk apapun, semakin ingin dipuji, dihargai, mudah kecewa serta sakit hati.
Seharusnya bila memiliki sebuah keinginan harus menambah rasa syukur terhadap karunia yang telah ada, insya allah karunia lain akan berdatangan.
Semua karunia total hanya milik Allah, hanya datang dan terjadi dengan ijin-Nya semata, jangan pernah berharap dari makhluk.
Haqul yakin Allah tidak akan pernah mengencewakan hamba-Nya yang berbaik sangka dan bertakwa kepada-Nya.
Dimanapun, kapanpun harus siap bila malaikat maut menjemput, jangan lepas dari dzikir agar saat nyawa lepas dalam keadaan berdzikir.
Jemput karunia Allah dengan benar dan halal, pasti akan berubah ketenangan, kebahagiaan dan keberkahan dunia akhirat.
Jadikan setiap obrolan menjadi dzikir, ilmu, hikmah dan solusi. Hindari sekuat tenaga dari hal yang sia-sia/ dosa.
Ketahuilah kita tidak akan kuasa merubah hati orang lain, karena hati ada dalam genggaman-Nya, hanya Dia yang kuasa membolak-balikan hati manusia.
Masuknya bisikan syetan kehati karena kosongnya hati dari ingat kepada Allah, rapatkan dzikir setiap saat.
Orang rendah hati senang mendapatkan nasukan/ ilmu dari siapapun, tapi orang yang sombong sulit mendengar kebenaran/ nasehat apalagi kritik.
Gengsi adalah penyakit, karena merasa diri lebih mulia, jadi ingin diperlakukan spesial, menghalangi dari sikap utama, yaitu tawadhu
Berapa banyak barang yang diperjuangkan habis-habisan ketika kita menginginkan sesuatu, namun kita teronggok begitu saja bagai barang yang tak berharga
Banyak mikir kurang dzikir pasti membuat kita sterss, harusnya tiap mikir ingat Allah yang bisa menolong, nanti pikiran dan ikhtiar kita akan dituntunnya.
Barang siapa yang menunjuki kebaikan maka dia mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya. (HR. Muslim)
Kebaikan selalu mendatangkan ketenangan sedangkan kejelekan/ dosa selalu mendatangkan kegelisahan.
Kalau setiap masalah dimasukan ke dalam hati, kapan bahagianya hidup ini, kita harus berlapang dada. Semua pasti ada hikmahnya
Menjadi tua itu pasti, menjadi dewasa belum tentu
Sebenarnya kesengsraan kita bukan karena kurangnya karunia-Nya, namun karena kurang bersyukur.
Orang yang paling aku cintai adalah Dia yang menunjukan kesalahanku (Umar Bin Khatab)
3 Misteri Kematian : Allah merahasiakan waktu, tempat dan cara kematian kita, agar kita senantiasa mempersiapkan diri dgn amal yang baik.
Semakin banyak berkata, berpikir dan berbaut sia-sia semakin nampak pribadi yang kurang bermutu, plus akan banyak mengundang masalah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar